Ketika aku membuka lembaran-lembaran fail pegawai yang telah pencen, kutemui catatan berikut ini:
Dahulu aku berangan2..
Andai aku menjadi seorang pegawai kerajaan…
Dan memang benar, akhirnya aku pun bekerja sebagai pegawai
Sehingga aku pun terobsesi untuk segera menikah.
👰Dahulu aku berangan2…
Kiranya aku dapat menikah..
Dan memang benar, aku pun menikah.
Akan tetapi hidup ini sangat sepi tanpa kehadiran anak-anak.
👪Akupun berangan2…
Kiranya aku dikurniakan anak
Dan memang benar, aku pun diberikan kurnia anak-anak.
Akan tetapi, tidak beberapa lama akhirnya aku bosan dengan dinding2 apartmenku sendiri.
Akupun kembali berangan2...
Andai aku memiliki rumah sendiri.
Terdapat halaman dan tamannya…
Dan memang benar, setelah berusaha keras aku pun memiliki rumah itu
Akan tetapi… anak anak ku pula sudah pun dewasa..
Akupun kembali berangan2..
Duhai kiranya aku dapat menikahkan mereka…
Dan memang benar, akhirnya merekapun telah menikah.
Tapi aku bosan dengan pekerjaanku dengan segala kesulitannya, semuanya terasa sangat memenatkanku.
Akupun kembali berangan2...
Andai aku segera pencen agar aku dapat beristirehat.
Memang benar, aku pun akhirnya bersara.
Akan tetapi aku kini tinggal seorang diri sama seperti baru lulus kuliah dahulu.
Akan tetapi ketika baru lulus kuliah dahulu, saat itu aku tengah menyongsong kehidupan, sementara saat ini aku sedang menyongsong akhir kehidupan.
Namun meskipun demikian, aku masih saja memiliki sebuah angan-angan…
Kini aku berangan2...
Untuk menghafal Al Qur’an.
Tapi… ingatanku telah mengkhianatiku (cepat lupa).
🍮Aku juga berangan2..
Untuk berpuasa mendekatkan diri kepada Allah
Tapi kesihatanku tidak lagi membantuku.
🌓Aku juga berangan2..
Untuk bangun solat malam
Tapi kakiku tak mampu lagi menahan beban tubuhku.
Sangat benarlah sabda Rasulullah al-Musthafa,
“Pergunakanlah sebaik-baiknya 5 perkara sebelum datangnya 5 perkara:
Masa mudamu sebelum datang masa tuamu
Masa sihatmu sebelum datang masa sakitmu
Masa kayamu sebelum datang masa miskinmu
Masa luangmu sebelum datang masa sibukmu
Masa hidupmu sebelum datang kematianmu...
Ya Allah!
Bantulah kami untuk sentiasa mengingat-Mu, bersyukur pada-Mu dan melakukan ibadah sebaik-baiknya kepada-Mu...
Saudaraku..
Jika dalam aktiviti harianmu tidak terdapat;
Dua rakaat Solat Dhuha,
Atau 1 hizb bacaan Qur’an,
Atau solat Witir di malam hari,
Atau ungkapan kalimat baik yang kau ucapkan,
Atau sedekah yang dapat memadamkan kemurkaan Allah,
Atau amalan rahsia yang tidak diketahui manusia melainkan Allah...
Maka masih adakah nikmat hidup yg masih ada untukmu?
Tiada ulasan:
Catat Ulasan